Jangan-jangan hanya sibuk mencari, tapi lupa melihat yang dicari
Masih butuh penjelasan yang lebih
spesifik untuk menjelaskan maksud dari ‘’bahwa kita harus menjauh dari
lingkungan yang tidak baik”
Bagian ini masih terasa canggung
karena terasa kaku menjelaskan bahwa perubahan seseorang ada pada pengaruh dan
hanya tergantung pada orang lain semata.sadar atau tidak ini semacam tamparan
yang melemahkan dari sisi kepribadian karena merepresentasikan bahwa yang
membentuk adalah adanya pengaruh atau adanya gaya yang disebabkan oleh manusia
lain.
Jawaban terbuka disini mencoba mengkoyak hal itu,karena kembali
lagi bahwa selama adanya sebuah prinsip yang abadi dari tujuan seseorang bukan
tidak mungkin,ia sama sekali tidak terpengaruh dari gaya yang ada,akan tetapi
dengan sebuah keteguhannya sendiri yang akan membawanya pada sebuah panutan
ataupun patokan.
Sekali lagi ini berbicara bagaimana
membuat energi yang ada menarik energi lain dengan cara berbaur tanpa adanya
mengikuti sebuah arus.
Kembali lagi bahwa pada sebuah fakta bahwa seseorang yang sudah tahu arahnya kemana dan menuju kemana, kemungkinan besar ia tidak akan terbawa atau terjerumus dalam arus sosial yang ada.
Bisa jadi dilingkungan buruk yang ditempati Tuhan sengaja menempatkannya diantara orang yang jauh dengan-Nya agar kita bisa membawa perubahan pada lingkungan negatif tersebut.
Karena ada bagian yang perlu
diperjelas pada hal ini bahwa ‘’sampai kapanpun dan dimanapun bumi dipijak
akan selalu ada yang membuat kita jadi terasing’’ dan membuat kita terusik
sehingga merasa ada yang salah dengan diperbuat diri sendiri yang padahal jalan
yang sudah dilalui memang sudah sepantasnya.
Jujur saja saat membagikan pesan
ini,pesan ini sama sekali tidak datang dari seseorang dengan kepribadian yang
menawan saya cukup sadar akan hal ini.tetapi komitmen saya untuk berusaha meluruskan
dan mengubah cara saya memperhatikan cara pandang saya selama ini.
Karena jika kita tidak bisa melakukan untuk orang lain sama saja kita tidak melakukan untuk siapapun.
Percaya atau tidak kita harus
sadar bahwa Tuhan sengaja menempatkan kita dengan orang yang jauh darinya dan
ini adalah fakta. Karena dasar dari hal ini bahwa memang tidak ada yang
kebetulan didunia ini,jika semuanya tidak diawali dengan kalimat tanya dan
diakhiri dengan tanda tanya. Sebab semua ada pada porsinya ia berada dan misi yang sebenarnya adalah saat
berakhir jadi panutan pada jalan yang benar.